Sabtu, 05 April 2014

SEMUDAH ITU KAH?

Terdiamku disini melihat dirimu, yang sedang bersamanya melihat pemandangan yang sangat menyakitkan bagi diriku dan hatiku. Tak ku sangka semudah itu kah kau melupakan semua kisah-kisah kita yang kita rajut bersama, kita rajut dengan penuh sesulitan, kebahagian, kesakitan, kekecewaan. Kisah kita yang begitu indah yang pernah kurasa hanya denganmu, entah kenapa akupun tak mengerti. Hujan pun turut mengikuti seakaan-akan mengambarkan apa yang sedang ku rasa saat ini. Masa-masa kita disaat hubungan kita renggang hanya karna sebuah kesalah pahamman, tapi kau selalu menyakinkan bahwa kau tidak akan pernah menyerah untuk mencintaiku. Taman dimana kita selalu bersama dan bersuka ria, hanya tempat itu yang selalu kita kunjungi saat kita bersama. Awan mulai gelap kita pun mulai panik dan tergesa-gesa untuk segera pulang, tapi apa yang mau dikata? Hujan turun dengan lebatnya kitapun akhirnya terguyur hujan dan meneduh disebuah menara yang berada ditengah-tengah taman indah itu apa kau masih ingat kisah itu? My firts kiss kita disebuah tempat seperti cafe setelah kita besuka ria disitu kita pun pulang dan entah kenapa pas kita menuruni tangga cafe itu kamu mencium pipi kiri ku, hati berdebar-debar, jantung bedetak cepat, rasa bahagiapun tak terhindarkan, dan setelah kau mencium aku pun membalas dengan mencium pipi kanan mu. Hal yang indah masa-masa manis bersamamu di cafe itu, selepas dari cafe itu kami pun pulang semua kisah manis itu hilang dengan hujan yang turun dengan derasnya akhirnya kita pun terguyur basah. Aku mempercepat kendaraan ku supaya kita tak terlalu basah, tapi tuhan berkata lain, ban motorku kempes dan bocor mau tidak mau kita berdua mendorong motor itu sampai kebengkel terdekat dan hujan-hujanan, apa kamu masih ingat masa itu? Apa semudah itu kamu tingalkan aku dan melupakan aku dari kehidupanmu, apa aku tak pantas lagi bersamamu walau itupun hanya sebagai teman biasa? Semudah itu kah masa-masa yang telat kita buat selama 1years , kamu lupakan hanya dengan hitungan bulan? Give aplos for you!! Secepat itu kamu lupakan aku dan lupakan kisah kita, mungkin kamu memang lebih bahagia sama dia, ok fine, aku tak apa, asalkan kau selalu tersenyum dan tertawa itu sebuah kebahagian tersendiri buat diriku :’)